Foto: Oleh LPMS MENTAL.COM Galis, (LPMS-Mental.com),-Tanggal 18 Februari mendatang, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komis...
Galis, (LPMS-Mental.com),-Tanggal 18 Februari mendatang, Pergerakan Mahasiswa Islam
Indonesia (PMII) Komisariat STIT Al-Ibrohimy Galis Bangkalan, rencananya akan
menggelar Rapat Tahunan Komisariat ke-10, di Aula STIT Al-Ibrohimy Galis
Bangkalan.
Ketua pelaksana, Imam Suhaimi, mengatakan Rapat Tahunan ini
merupakan forum tertinggi di tingkat komisariat sebagai momentum perhelatan
pesta demokrasi dalam regenerasi peralihan estafet kepemimpinan di level
komisariat.
Untuk itu, dirinya mengajak kepada seluruh anggota dan kader
PMII STIT Al-Ibrohimy untuk menyambutnya dengan penuh semangat ke arah
perubahan yang lebih baik.
“Mari sambut RTK ini dengan semangat juang sebagai bagian
dari ikhtiar kita untuk memperbaiki organisasi kedepanya. Apa yang menjadi ide
serta gagasan untuk kemajuan organisasi, kita tuangkan dalam forum RTK nanti,”
kata Suhaimi, kepada LPMS MENTAL.COM, Senin (12/02/2018).
Saat ini muncul tiga nama bakal calon Ketua Komisariat
PMII STIT Al-Ibrohimy yang baru yang akan menggantikan Sahabat Arif Komaruddin
yang menjadi isu santer dibicarakan oleh Sahabat-sahabat baik di media sosial
maupun di forum-forum kajian dan warung-warung kopi, karena tanpa diduga
sebelumnya dan tanpa adanya promosi seperti adanya deklarasi dan lain
sebagainya layaknya kandidat pada umumnya, sehingga menjadi perhatian
aktifis pergerakan mahasiswa yang ada di lingkungan STIT Al-Ibrohimy.
Menurut Arif Komaruddin, Anggota dan Kader PMII STIT
Al-Ibrohiny tentunya sudah punya pandangan dalam menentukan pilihannya dan
harus berpikir panjang terhadap dampak yang akan terjadi, untuk itu kadernya
diminta agar mempertimbangkan berbagai aspek baik krediblitas, latar belakang
calon dan cara berpikir calon penggantinya nanti.
Hasil pantauannnya
bakal ada warna baru dalam pesta demokrasi dan akan membuat semua para
mahasiswa penggerak kampus terkejut karena akan muncul tiga nama
bakal calon yang selama ini tidak pernah mempromosikan dirinya.
"Saya sudah didatangi para kader-kader potensial
tersebut, dan sudah meminta restu dan menyatakan kesiapannya untuk berlaga pada
bursa pemilihan ketua komisariat yang akan dilaksanakan sebentar lagi".
Katanya Senin (12/02/2018).
Namun sayangnya, Kekom yang terbilang sukses menahkodai PMII
STIT Al-Ibrohimy tersebut tidak mau menyebut nama para bakal calon yang bakal
mewarnai kancah peralihan kepemimpinan di satu-satunya organisasi ekstra kampus
yang ada di lingkungan STIT Al-Ibrohimy, 18 Februari 2018 mendatang.
"Biarkan nanti forum yang mengumumkan dan
menentukan nama-nama calon yang layak mendapatkan rekomendasi dan dukungan dari
anggota dan kader, karena semua kader berhak dipilih dan memilih tentu dengan
persyaratan-persayaratan". Terangnya (Aidi)
COMMENTS